Dengan julukan Kota Batik, Pekalongan adalah kota yang memiliki beragam destinasi wisata. Mulai dari wisata pantai, sejarah batik, dan wisata alam. Dengan ciri khas yang ditawarkan, potensi dari wisata alam di Pekalongan patut untuk dikunjungi.
Oleh karena itu, kami akan memberikan beberapa rekomendasi tempat wisata alam yang ada di Pekalongan. Jadi, ulasan ini pun bisa menjadi referensi untuk kamu yang ingin berkunjung ke Pekalongan. Berikut 7 rekomendasi tempat wisata terbaik di Pekalongan.
1. Curug Honey
| Lokasi | Lemahbang Lor, Lemah Abang, Doro, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 08.00-17.00 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp5.000/orang. |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 45 menit (24,7 km) lewat Jl. Raya Doro – Pekalongan. |
| Fasilitas wisata | Warung makan, toilet umum, tempat ibadah, gazebo, dan spot foto. |
Wisata Curug Honey atau yang biasa dikenal Curug Madu Pekalongan adalah tempat wisata alam yang patut untuk kamu kunjungi. Mengapa begitu? Hal ini karena Curug Madu menawarkan pemandangan air terjun yang sangat indah.
Selain itu, akses jalan menuju ke Curug Madu pun sudah beraspal dan mudah ditempuh. Kamu akan membayar Rp5.000 sebagai tiket masuk. Memiliki spot foto dan area yang sudah cukup luas, sehingga wisatawan tidak akan merasa kecewa ketika berkunjung.
Kamu bisa bermain dengan air terjun yang segar untuk healing dari segala kepenatan kota dan menikmati pemandangan alami. Jika merasa lapar, di sana sudah tersedia banyak warung makan yang bisa kamu coba.
Ketika berkunjung ke Curug Honey ini, bagi perempuan disarankan untuk tidak menggunakan sepatu atau sandal berhak tinggi. Karena untuk menuju ke area air terjun, wisatawan harus turun melewati anak tangga terlebih dahulu.
2. Telaga Sigebyar Mangunan
| Lokasi | Hutan, Tlogohendro, Petungkriono, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 08.00-17.00 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp10.000/orang. |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 1 jam 40 menit (48,0 km) lewat Jl. Raya Doro – Pekalongan. |
| Fasilitas wisata | Warung makan, toilet umum, tempat ibadah, aula joglo, dan spot foto. |
Telaga Sigebyar Mangunan, danau yang berada tepat di bawah kaki Pegunungan Kendeng dan memiliki air yang sangat jernih. Kamu bisa melihat betapa indahnya telaga ini ketika kabut memudar dan tergantikan dengan pemandangan alam yang cantik.
Untuk dapat sampai ke lokasi utama dari telaga, maka wisatawan harus berjalan kaki dari desa Sigebyar. Hal ini karena tempat parkir ada di area desa tersebut. Karena jalan menanjak, wisatawan juga bisa menyewa jasa ojek warga dengan biaya Rp10.000 untuk sampai ke area utama.
Bagaikan surga yang tersembunyi, dengan kabut yang menyelimuti membuat telaga terlihat semakin indah dan terkesan eksotis. Tidak hanya memanjakan mata, wisata ini juga akan membuat wisatawan terpukau dengan suara Elang Jawa di sekitar area telaga. Selain itu, air telaga langsung berasal dari Pegunungan Kendeng yang masih terjaga keasriannya.
Lebih uniknya lagi, dahulu sebelum dibuka untuk umum, Telaga SIgebyar Mangunan adalah tempat berlangsungnya ritual Nyadran. Ritual Nyadran sendiri adalah tradisi untuk melakukan pembersihan pada makan leluhur menurut kepercayaan masyarakat Jawa. Setiap tiga tahun sekali, biasanya masyarakat setempat akan melakukan penyembelihan sapi di telaga.
3. Pantai Pasir Kencana
| Lokasi | Jalan Pantai, Wonokerto, Panjang Wetan, Pekalongan Utara, Kota Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 06.00-21.00 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp2.750 (hari biasa), Rp3.250 (hari Minggu/ libur), Rp6.500 (tiket khusus kliwonan). |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 14 menit (5,3 km) lewat Jl. Kusuma Bangsa. |
| Fasilitas wisata | Warung rumah makan, toilet, penginapan, camping ground ,wahana permainan, spot foto, dan pusat oleh-oleh. |
Sebagai salah satu wisata pantai terindah di Pekalongan, pantai Pasir Kencana memiliki pemandangan yang akan membuat wisatawan terpesona. Pantai ini berada di antara Pelabuhan Perikanan Nusantara Pantai Utara Jawa dan tempat pelelangan ikan.
Memiliki luas lahan 1,5 Ha, pantai ini dikelola secara langsung oleh Dinas Perhubungan Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pekalongan. Lokasi Pantai Pasir Kencana sering digunakan sebagai kegiatan tradisi oleh masyarakat setempat, salah satunya adalah Tradisi Pek Cun.
Tradisi Pek Cun sendiri adalah sedekah laut etnis Tionghoa yang dilakukan pada 5 Mei sesuai dengan penanggalan Imlek. Selain itu, pantai ini juga sering digunakan untuk melakukan Tradisi Syawalan. Nantinya masyarakat akan mengunjungi pantai dengan keluarga pada tangga 8 bulan Syawal. Di sana terdapat pementasan seperti Tari Sintren, orkes, Karawitan, dan lain-lain.
Di pantai ini, wisatawan bisa bersantai sembari menikmati sunrise atau sunset. Selain itu, wisatawan juga bisa menyaksikan aktivitas yang dilakukan oleh nelayan. Atau bahkan hanya sekedar menghirup udara di pantai dan melihat pentas Kliwonan yang digelar setiap hari Jum’at kliwon.
4. Blackcanyon Petungkriyono
| Lokasi | Hutan, Kayupuring, Petungkriono, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 08.30-16.00 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp5.000/orang. |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 1 jam (31,1 km) lewat Jl. Raya Doro – Pekalongan. |
| Fasilitas wisata | Tempat ibadah, toilet umum, warung, spot foto, jasa sewa pelampung, dan pemandu wisata. |
Jika kamu ingin menikmati wisata air, maka destinasi ini sangat cocok kamu kunjungi. Dengan air yang masih alami dan jernih akan membuat wisatawan merasakan ketenangan jiwa. Apalagi ditambah akses yang sudah mudah, karena BlackCanyon ini adalah wisata yang dekat di desa Petung, Petungkriono, Pekalongan.
Biaya masuk hanya Rp5.000 dan telah tersedia jasa sewa pelampung dengan harga Rp10.000 per orang. Wisatawan bisa berjalan dari loket untuk sampai ke sungai sekitar 10 menit, pastikan untuk selalu berhati-hati karena jalan licin. Untuk menyewa pelampung, maka kamu harus membayarnya di loket yang ada di pintu masuk.
Meskipun jalan menuju sungai sangat menantang, namun itu semua akan terbayar ketika kamu sampai ke lokasi utama. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk datang ketika cuaca cerah agar tidak terlalu licin. Selain itu, jangan lupa untuk menyiapkan alat pelindung diri dari hujan.
Dengan suasana yang tenang, maka wisatawan akan merasa nyaman dan semakin betah. Jika kamu sedang merasa pusing dengan rutinitas kerja, maka datang berkunjung adalah pilihan yang tepat. Berenang dengan air jernih akan membuat pikiran menjadi segar dan semangat untuk menjalani hari berikutnya. Recommended!
5. Bengkelung Park
| Lokasi | Kebun, Sidoharjo, Doro, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 08.00-16.00 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp6.000 (dewasa) dan Rp3.000 (anak-anak). |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 1 jam 4 menit (33,0 km) lewat Jl. Raya Doro – Pekalongan. |
| Fasilitas wisata | Parkir luas, toilet, mushola, food court, spot foto dan saung. |
Bengkelung Park adalah salah satu wisata alam yang masih terjaga keasriannya dan berada di Pekalongan. Dengan tempat yang bersih dan bebas dari sampah. Selain itu, hal ini pun didukung adanya tempat sampah yang tersedia dan kesadaran dari wisatawan.
Terdapat spot foto yang menarik, salah satunya adalah jembatan bambu. Jembatan bambu sendiri menjadi tempat favorite wisatawan dalam berfoto. Dengan tempat yang bagus ini, dapat menarik wisatawan untuk semakin betah berada di sana.
Akses untuk menuju ke Bengkelung Park terbilang cukup berat, sebab jika kamu menggunakan mobil maka harus berhati-hati di jalan tersebut. Namun, ketika sampai di sana maka kamu akan disuguhkan pemandangan yang sangat memesona.
Wisata alam sangat cocok kamu kunjungi untuk bersantai dan bermain air. Pastikan untuk selalu berhati-hati ketika bermain air, hal ini karena batu di sana sangatlah licin. Jangan lupa juga untuk selalu mengawasi anak-anak. Kami rekomendasikan untuk datang ketika pagi hari, karena suasana sejuknya sangat terasa.
6. Bukit Watu Ireng
| Lokasi | Lambur watu ireng, RT.21/RW.7, Watu Ireng, Lambur, Kandangserang, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 08.00-17.30 WIB. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp5.000/orang. |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 1 jam 26 menit (51,4 km) lewat Jl. Tol Pemalang – Batang. |
| Fasilitas wisata | Parkir, toilet, mushola, warung, jasa sewa kendaraan, dan spot foto. |
Jika kamu ingin melihat pemandangan kota Pekalongan dari ketinggian, maka berkunjung ke Bukit Watu Ireng adalah pilihan yang tepat. Sebab kamu bisa menikmati banyak pemandangan, dari mulai kota Kajen, bukit Linggo Asri, dan berbagai batu berwarna hitam.
Jalan untuk menuju lokasi juga sudah beraspal, namun kami sarankan untuk menggunakan motor saja. Meskipun saat menggunakan motor harus mendaki bukit terlebih dahulu, namun akan terbayar ketika sampai ke lokasi utama. Apalagi di perjalanan terdapat juga pemandangan pepohonan yang hijau dan asri.
Ketika sampai di lokasi, kamu bisa menaiki puncak batu dan menikmati pemandangan dari Bukit Watu Ireng tersebut. Dengan tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang, baik itu yang sudah dewasa maupun anak-anak. Jangan lupa untuk selalu mengawasi anak-anak agar tidak terjatuh, karena batas pagar di sana masih minim dan dekat jurang.
Bagi kamu yang ingin berkunjung, sangat disarankan untuk melihat kondisi cuaca sebelum pergi terlebih dahulu. Sebab itu akan mempengaruhi perjalanan kamu menuju ke Bukit Watu Ireng. Pilihlah cuaca dan jam yang pas. Jika berangkat waktu siang, maka lokasi akan terasa panas sekali. Maka dari itu, kami sarankan untuk berkunjung pada pagi hari agar terasa sejuk.
7. Puncak Hanoman, Kendalisodo
| Lokasi | Hutan, Tlogohendro, Petungkriono, Pekalongan, Jawa Tengah (Cek di Google Maps). |
| Jam buka | Setiap hari, 24 jam. |
| Harga tiket masuk (HTM) | Rp3.000/orang. |
| Rute menuju tempat wisata dari kota Pekalongan | 1 jam 47 menit (49,5 km) lewat Jl. Raya Doro – Pekalongan. |
| Fasilitas wisata | Parkir, toilet, warung, camping ground, rumah pohon, dan spot foto. |
Apakah kamu adalah traveler yang suka mendaki gunung? Maka wisata ini cocok untuk kamu kunjungi. Gunung Kendalisodo berada di Puncak Hanoman dan menjadi spot favorite wisatawan dalam berkumpul untuk menikmati pemandangan.
Wisata alam ini berlokasi di Kecamatan Petungkriono, Kabupaten Pekalongan, Jawa tengah. Sebelumnya, Gunung Kendalisodo sering disebut sebagai tempat untuk bersemedi. Namun, warga setempat dan pencinta alam menjadikannya sebagai gunung untuk para pendaki. Dengan tinggi 1.699 mdpl, gunung ini memiliki akses jalur yang cukup menantang.
Di tengah perjalanan menuju lokasi, kamu akan mendapati Taman Tasbin, Gardu Pandang, Shelter, dan juga Rumah Pohon. Kemudian ketika sampai di Puncak Hanoman, di sana ada Tugu Trianggulasi hasil dari peninggalan Belanda. Para Wisatawan juga bisa mendirikan kemah di camping ground yang tersedia secara luas.
Jika kamu ingin berkunjung ke Puncak Hanoman, maka disarankan untuk mengecek kondisi dan perbekalan kamu terlebih dahulu. Jangan lupa untuk memastikan kondisi badan sehat dan peralatan lengkap untuk mendaki.
Itulah beberapa rekomendasi wisata alam yang ada di Pekalongan. Manfaatkan waktu luangmu untuk liburan dan mencoba wisata yang menantang. Selalu cek cuaca, kondisi badan, dan juga perbekalan agar liburan tidak terganggu.
Kamu bisa mengajak keluarga, teman, maupun orang terdekat untuk berlibur dan menikmati pemandangan alam bersama. Maksimalkan segala keperluan berlibur dan happy vacation!